Liburan Seru di Desa Visesa Ubud

Melepas penat sejenak dari hiruk pikuk kota pasti bisa bikin pikiran kita lebih fresh dan lebih happy. Nah, kali ini kita menyempatkan liburan di Desa Visesa Ubud yang lagi hits ini. Resort ini memiliki daya tarik tersendiri lohh salah satunya sangat dekat dengan alam dan konsepnya seperti di desa. Memasuki Desa Visesa kita sudah disambut dengan bangunan yang meyerupai Wantilan (tempat berkumpul masyarakat Bali di setiap Desa) dengan beragam ornamen khas Bali. Bangunan ini adalah lobby nya, terdapat juga Barong dan Rangda yang semakin membuat kesan berada di Bali. Ada yang unik loh saat kita check in disini, ada prosesi penyambutan atau pembersihan diri dan setiap tamu akan mendapatkan sebuah gelang Tri Datu yang sering digunakan masyarakat Bali yang memiliki makna sebagai pelindung dari hal-hal negatif, semakin berasa ya nuansa Bali yang kental.

Barong dan Rangda terpanjang di Lobby. Ada gamelan Gender juga yang biasa dimainkan saat pagi hari.



Tempat duduk ini digunakan oleh tamu untuk melakukan prosesi pembersihan dan penyambutan di Desa Visesa.

Selanjutnya kita menuju kamar untuk beristirahat dan saat perjalanan menuju kamar kita disuguhkan dengan view sawah yang hijau dan bikin mata jadi seger. Kamar kita kali ini berada di lantai 2 dan dengan kamar yang cukup luas. Kesan luas dari kamar ini karena bathroomnya hanya terpisah oleh tirai. Sama seperti kamar hotel pada umumnya, fasilitas dalam kamar sangat lengkap seperti smart tv, kasur yang dilengkapi dengan kelambu dan lainnya. Setelah berberes, kita lanjutkan mengelilingi resort sambil menikmati suasana sore di Desa Visesa. Perlu kalian tahu, di Resort ini banyak loh ada spot untuk berfoto dan tentunya dengan view alam yang indah dipandang mata.

Berhubung sudah senja dan menjelang malam, kita lanjutkan dinner di salah satu restaurant yang baru saja opening. Lumbung Padi Restaurant namanya, eittss walaupun namanya satu tapi restaurant ini ada 2 loh. Lumbung Restaurant dan Padi Restaurant walaupun lokasinya yang berdekatan namun konsep dari masing-masing restaurant ini berbeda. Untuk Lumbung Restaurant lebih ke Indonesian Food dengan menggunakan rempah asli dan cita rasa khas disetiap hidangannya, kalau Padi Restaurant lebih ke hidangan Vegetarian dengan hidangan yang sama sekali tidak mengandung bahan hewani.


Lumbung Restaurant sendiri memiliki interior yang modern dan tentunya unsur tradisional budaya Indoensia masih melekat, seperti ukiran ukiran yang masih tampak dibeberapa area dan penggunaan ornamen pernak perniknya sangat mencirikan kebudayaan Indonesia. Untuk makanannya sendiri juga sangat beragam loh dan beberapa yang kita coba seperti Kepiting Soka Sambal Matah (favorite kita nih), Ayam Tangkap Aceh (rasanya oke punya lohh), Udang Sambal Goreng Petai (rasa petainya gak begitu terasa loh karena ada teknik pengolahannya yang beda deh), tak hanya itu kita juga mencoba Sate Sapi dan Sate Kambing dengan bumbu yang meresap. Beberapa side dish juga kita coba dan untuk nasinya kita memilih Nasi Merah dan juga Nasi Jagung yang memiliki aroma sangat harum loh.

Kepiting Soka Sambal Matah

Udang Goreng Sambal Petai

Sate Kambing

Ayam Tangkap Aceh

Tak lengkap rasanya kalau belum mencoba dessertnya ya, nah kita memilih beberapa dessert seperti Manado Kelapa Tart, Batun Bedil, Lapis Legit dan Bubur Sumsum. Semua dessertnya sudah mencirikan Indonesia ya kan. Puas deh sama makanan di Lumbung Restaurant ini. Ohya guys, restaurant ini kece loh kalau mau foto saat siang hari apalagi pintu menuju kedua restaurant ini berupa sebuah bangunan lumbung padi yang sangat megah. Selesai dinner kita kembali ke kamar untuk beristirahat dan siap untuk melanjutkan aktivitas esok hari di resort.

Bubur Sumsum

Lapis Legit

Batun Bedil

Selamat Pagi from Desa Visesa, hari kedua kita manfaatkan untuk mengelilingi resort dan melakukan beragam aktivitas. Pagi hari di Ubud memang benar-benar seger ya udaranya dan rasanya sangat sejuk karena resort ini juga dikelilingi oleh sawah dan benar-benar berasa seperti di Desa karena banyak petani yang berlalu lalang menuju sawah. Tak menyianyiakan waktu, kita menyempatkan untuk berolahraga pagi di area resort dan tentunya juga ada fitnes center yang bisa kita gunakan juga. Kalau kalian tidak suka lari, boleh juga ni bersepeda atau juga bisa mengikuti yoga yang langsung dipandu oleh instrukturnya atau kalau mau jalan-jalan santai sambil menikmati udara segar di Ubud juga boleh banget. Lelah berolahraga pagi pasti bawaannya laper ya, nah kita lanjut aja breakfast di Lesung Restaurant yang lokasinya berdekatan dengan lobby. Menu breakfast kali ini cukup beragam, mulai dari Indonesian Food seperti bubur ayam, tempe goreng sampai aneka Asian Food juga lengkap tersedia. Kenyang deh breakfast di Lesung Restaurant ini, selagi breakfast kita juga di temani dengan gamelan Gender yang terdengar sayup-sayup dari arah lobby, semakin adem breakfast disana.








Sehabis breakfast kita keliling lagi buat foto-foto di area sawah bareng bebek-bebek yang dibiarkan bebas lepas sambil mencari makan di sawah. Seru ya main-main disawah gini bareng si bebek-bebek yang lucu. Dibagian selatan resort ini ada juga beberapa gazebo yang bisa digunakan untuk sekedar beristirahat atau sekedar menikmati udara dan view sawah. Ohya, ada kids playground juga lohh, eeitss kids playground di Desa Visesa ini lain lohh karena tidak ada mainan modern ataupun televisi, hanya ada permainan tradisional seperti congklak ada juga alat untuk menggambar. Dijamin deh anak-anak pasti dapat pengalaman baru dalam bermain disini. Ada satu spot ayunan juga yang sangat sering digunakan untuk berfoto dengan background sawah yang hijau, selain itu juga ada becak yang cocok juga sebagai spot berfoto.

Udara di Ubud memang segar ya

Kejar-kerjaran sama bebek yuk

Salah satu spot untuk rimantic dinner

Becak-becak yang siap untuk jadi spot foto


Sepedaan di resort pasti seru

Permainan tradisional di Kids Playground



Spot ayunan jadi tempat favorite nih

Nah, untuk malam kedua di Desa Visesa kita pindah nih ke Villa. Villanya luas lohh dan tentunya ada privat pool dan satu lagi viewnya langsung ke sawah yang hijau, duhh betah deh di villa. Nuansa dari villanya putih bersih dan tentunya sangat nyaman.

Bedroom di Villa










Living Room



Privat Pool



Selepas berberes di villa kita lanjut mengunjungi Warung Tani untuk lunch. Letak Warung Tani ini cukup jauh di bagian utara resort, jadi kita menuju kesana dengan menggunakan buggy. Lokasi warung tani ini berada di tengah area perkebunan di Desa Visesa, banyak sekali tumbuhan yang ditanam di kebun ini dan tentunya sayur mayur yang selalu digunakan di setiap restaurant di Desa Visesa. Lagi-lagi nih ada area bermain yang terbuat dari bambu seperti ayunan dan jungkat-jungkit yang aman dimainkan. Selain area perkebunan dan area bermain, di area ini juga ada kandang kuda dan sapi serta ada weeding caple yang kokoh berdiri.

Warung Tani






Warung Tani sendiri memiliki konsep tradisional Bali yang sangat kental dengan bangunannya menggunakann bambu dan juga batu bata. Interiornya juga mendominasi warna coklat tanah dengan berbagai ornamen dari batok kelapa dan lainnya. Makanannya pun juga tradisional Bali seperti beberapa yang kita coba ada Nila Panggang, Bebek Menyanyah dan juga mix Jajanan Bali yang super nikmat dinikmati di Warung Tani. Ohya guys, Warung Tani ini tempatnya sejuk loh karena sangat banyak pepohonan dan tumbuh-tumbuhan.




Nila Panggang
(Grilled Base Genep Marinated Indigo Fish, Sambah Matah, Casava Leaf, Moringa Broth Served with Corn Rice)

Bebek Menyanyah
(Pan Roasted Spicy Duck, Cassava Leaf Served with Sweet Potato Rice)

Mix Jaje Bali

Uniknya di Warung Tani, sebelum makanan kita datang, ada cemilan berupa kacang rebus, jagung rebus dan ubi rebus yang membuat semakin terasa berada di desa. Kalian juga bisa loh mencoba cooking class di Waung Tani, pastinya kalian bakal diajak untuk memetik bahan-bahan di kebun dulu baru deh mulai masaknya.

Sore pun tiba dan beruntungnya kita karena lagi weekend ada pertunjukan Balinese Living Arts. Pertunjukan ini berjudul "Dewi Sri - Quest for Balence" menceritakan tentang kerajaan Dewi Sri diatas sawah Bali yang menjamin keamanan, keseimbangan, dan kemakmuran bagi masyarakat Bali yang berbasis pertanian. Pertunjukan ini sangat apik dibawakan oleh para penari dan sangat menghibur penonton. Pertunjukan ini sendiri biasanya ada saat hari Kamis, Sabtu dan juga Minggu mulai pukul 4 sore yang berlokasi di tengah area persawahan Desa Visesa, durasainya juga cukup lama nih kira-kira hampir satu jam.







Usai pertunjukan kita merilekskan badan sejenak dengan SPA, lokasi SPAnya juga sangat cozy dan terdengar suara air sungai yang mengalir dibawahnya. Bilik-bilik bambu yang dikelilingi pohon dan tanaman hijau semakin membuat rileks apalagi spa yang dilakukan oleh terapisnya sangat enak dan bikin badan semakin ringan. Sebelum spa kita mendapatkan welcome drink berupa "Loloh Daun Kelor" sejenis jamu daun kelor yang ditambah perasan jeruk nipis, madu dan sedikit air kelapa, rasanya segar loh. Selesai spa kita juga diberikan minuman penghangat tubuh yaitu Teh Jahe yang aromanya sangat hangat. Berasa happy dan rileks banget deh liburan kita kali ini di Desa Visesa.

Loloh Daun Kelor

Malampun tiba dan kamipun siap untuk makan malam di Lesung Restaurant. Makan malam kita kali ini cukup dengan 3 course mulai dari appetizer sampai dessernya Pie Susu. Makan malam yang sempurna deh di Lesung Restaurant. Satu hal lagi yang membuat malam kita sempurna adalah bisa melihat kunang-kunang yang menari dengan cahayanya di hamparan sawah, begitu indah dan moment ini jarang bahkan tidak bisa kita dapatkan di kota.





Pagi terakhir di Desa Visesa kita putuskan untuk breakfast di villa saja dan kita merequest floating breakfast supaya bisa foto ala-ala gitu hehe. Floating Breakfast ini sendiri bisa kalian request sehari sebelumnya ya. Menunya juga menarik loh dengan ditemani wine, jadi makin kece deh breakfastnya kali ini. Puas breakfast kitapun bersiap-siap berkemas untuk pulang.




Tak terasa liburan di Desa Visesa kali ini sangat berkesan dan pastinya bikin liburan kita sangat happy banget. Banyak keseruan dan aktivitas yang kita lakukan selama 3 hari 2 malam dan bagi kalian yang ingin merasakan keseruan liburan di Bali langsung aja menginapnya di Desa Visesa Ubud ya.


Desa Visesa Ubud
Bentuyung Sakti, Jl. Suweta, Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali
Phone (0361) 2091788
Email info@visesaubud.com
Instagram @desavisesa
www.visesaubud.com


Komentar